Malas ar-Rajim!?

Ada beberapa orang yang pengin menulis. Tapi pas pengin menulis, rasanya berat sekali. Ide udah di kepala.
"Aku lagi nggak mood," begitu katanya.
Prajurit, ketahuilah bahwa mood dan nggak mood hanyalah alasanmu saja. "Nggak-mood" adalah sebuah ungkapan "bergengsi" dari kata "malas". Artinya, sebenarnya kamu masih bisa menulis. cuman, kamu lagi malas.
Nah, kalau kamu nunggu mood dulu, kapan menulisnya jika kamu nggak mood terus, Prajurit?

Menulis nggak usah nunggu MOOD! Kalau kau sedang suntuk, tulisin pikiranmu dalam kesuntukan. Kalau kau lagi marah, tuliskan ide-idemu dalam keadaan marah. Dan kalau kau lagi putus asa, tetaplah menulis meski dalam keputus-asaan.
Hasil tulisanmu mungkin nggak seperti di saat kamu fresh--yang kamu istilahkan "mood" itu. Namun tetap saja kau telah menulis dan selesai, dan itu bagus. Pengalamanku, saat aku marah, tulisanku terasa marah. Lagi sedih, tetap menulis, dan tulisanku jadi melankolis...

NGgak usah berkata 'Aku lagi nggak mood', Prajurit! Itu hanya alasan orang-orang yang malas! Dan malas adalah terkutuk! malasir-rajim! Sikat rasa malasmu, hingga terhempas dan tewas. Lemparkan jauh-jauh ke ufuk paling ufuk! Kalau masih malas, baca buku! kalau masih malas, diskusi! kalau masih malas, ngobrol ringan! kalau masih malas, mandi atau shalat atau hanya wudhu! kalau masih malas, main ke rumah teman! kalau masih malas, tidur--siapa tahu dapat mimpi yang inspiratif! Dan setelah kegiatan sampingan yang bermanfaat itu, segera tuliskan ide-idemu yang tertunda. tuliskan. tuliskan!

Dan kalaupun setelah itu masih malas, tulislah kemalasanmu itu. tulislah rasa muakmu kepada rasa malasmu. tulislah kemalasanmu dalam menulis kemalasanmu itu. jadikan malasmu sebagai tokoh yang buruk rupa yang kau maki-maki dalam cerpen atau novelmu. Dan kalau masih malas, tetaplah terus menulis meski dalam kemalasanmu.

Namun, jika kau telah mencoba tips-tips di atas secara runtut dan kau masih juga malas, berdoalah kepada tuhan dengan malas: "Ya tuhan, semoga aku segera malas bernapas...!" []

No comments: